Keluarga Besar Ikatan Keluarga Ngada
(IKADA) Bali turut merasakan berbagai kesulitan yang muncul setelah merebaknya Pandemi Covid-19 yang
merambah seluruh belahan dunia. Para pengurus dan penasihat organisasi para warga
diaspora Ngada di Bali inipun merasa terpanggil untuk melakukan aksi gerakan “IKADA Peduli”.
Berikut ini Proposal IKADA Peduli
yang ditujukan kepada semua warga Diaspora Ngada di Bali.
Pendahuluan
Kita sedang meniti hari-hari yang
amat sulit. Situasi ini juga sangat dirasakan oleh warga diaspora IKADA Bali.
Segenap term yang membahasakan sesuatu yang negatif, justru dianggap memiliki
makna positif. Isolasi diri, karantina mandiri, social-physical distancing, dan
pembatasan sosial hadir begitu dominan.
Semuanya muncul sebagai mekanisme
baru dalam usaha memutus rantai penyebaran Coronavirus. Kita dipaksa menarik
diri secara radikal. Mengurangi sedrastis mungkin waktu berada di luar rumah.
Memotong kesibukan. Mengubah pola kerja. Kita menderita. Pada titik tertentu.
Pergerakan sosial-ekonomi yang
dibatasi, kehilangan lapangan pekerjaan bagi sebagian dari antara kita warga
diaspora Ngada yang mengais rejeki di tanah Dewata, Bali adalah pukulan
mematikan. Terlalu banyak orang yang menggantungkan hidup dan asap dapur tetap
mengepul dari arus lalu lintas manusia saban waktu. Semua itu tengah berhenti
secara mendadak. Tidak ada uang. Tidak ada penghidupan. Siklus ekonomi bukan
saja melambat, tetapi merongrong ketersediaan sembako.
Hal inilah yang mendorong Ketua Umum
Terpilih, Fransiskus Xaverius Doy beserta Pengurus Inti: Waketum (Fancy Weti),
Sekjen (Stefanus Hariyanto), Biro Humas (Alfian Sapu) dan Biro Penggalang Dana
(Elisabeth Elly Djome) berinisiatip mengetuk hati Bapak/Ibu, Saudara/i untuk
membantu meringankan beban hidup sebagai wujud solidaritas dan keberpihakan
kita melalui sebuah gerakan IKADA PEDULI. Langkah ini ditempuh atas
sepengetahuan dan persetujuan Ketua Umum Ikada, Andreas Dhone.
Tujuan
Kepengurusan baru Ikada Bali
mengambil langkah penggalangan dana dan atau pengumpulan Sembako melalui
gerakan IKADA PEDULI: Sembako Covid-19 untuk warga Ikada Bali yang saat ini
sangat membutuhkan. Hal ini sudah dikomunikasikan dengan Ketua Umum Ikada, Andreas
Dhone
Bentuk
dan Periode Sumbangan
Sumbangan dapat berupa barang dan
juga uang yg ditransfer ke Rek.
BCA:0401803652 an. Fransiskus Xaverius Doy. Periode sumbangan adalah per
tanggal 15 - 30 April 2020.
Pelaksanaan
Pembagian Sembako kepada warga
diaspora Ikada Bali yang sangat membutuhkan akan diadakan pada hari Sabtu, 2
Mei 2020.
Atas partisipasi Bapak/Ibu,
Saudara/i kami haturkan limpah terima kasih.
Salam Ikada Bali: Su'u Papa Suru,
Sa'a Papa Laka
Denpasar, 13 April 2020
Salam Hormat
Ketua Demisioner: Andreas Dhone
Ketua Umum Terpilih: Franky Doy
Waketum: Fancy Weti
Sekjen: Stefanus Hariyanto
Biro Penggalang Dana: Elisabeth E.
Djome
Biro Humas: Alfian Sapu
Posting Komentar
Click to see the code!
To insert emoticon you must added at least one space before the code.